Seorang tua mempunyai kebiasaan duduk di depan rumahnya setiap pagi menikmati terbitnya matahari. Suatu hari, ia pergi ke rumah anaknya yang menempati rumah baru.
Seperti biasa pagi itu ia duduk di depan rumah anaknya akan menikmati terbitnya matahari. Ternyata ada sebuah pohon yang cukup besar menghalangi pandangannya, ia memanggil anaknya dan berkata, “nak tolong tebang saja pohon itu, ia menghalangiku melihat terbitnya matahari”.
Mengapa harus ditebang pak? Bukan kah bapak cukup menggeser tempat duduk saja,” kata anaknya.
“oh ya, kamu benar nak” lalu digeser tempat duduknya dan kelihatan matahari terbit.
Kita senang menyalahkan dunia luar padahal sering kali masalah itu ada pada diri kita sendiri.
Dikutip dari buku “metode supernol menakukkan stress” karya Mustamir Pedak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar